FF BLACK SHADOW Chap. 16

Author : @Choi_Jihye96 <= Follow Me^^

Main Cast:
All Member B.A.P
-Bang Yongguk as Pemimpin Clan Light Shadow
-Choi Junhong (Zelo) as Destroy Shadow
-Moon Jongup as Akropolis
-Jung Daehyun as Destiny Shadow
-Yoo Youngjae as Shadow from Clan Dark Shadow
-Kim Himchan as Shadow from Clan Light Shadow
-Yoo Yeon Ra (OC/Reader) as Shadow from Clan Light Shadow
-Park Hyejin (OC/Reader) as Sunrise
-Jung Jihye (OC/Reader) as Aegle Shadow
-????? (Temukan sendiri dalam ff^^)

Support Cast :
-Bang Yongnam as Pemimpin Clan Dark Shadow
-Park Minri (OC/Reader) as Istri Pemimpin Clan Dark Shadow
-Park Jaehee (OC/Reader) as Shadow
-Seo Eun Kwang BTOB as Shadoww from Clan Light Shadow
-Lee Chang Sub BTOB as Shadow from Clan Light Shadow
-Jung Ihoon BTOB as Shadow from Clan Dark Shadow
-Chae Jinsuk MYNAME as Shadow from Clan Light Shadow
-Kang In Soo MYNAME
-Kim Seyong MYNAME as Shadow from Clan Dark Shadow
-Lee Ha Yi (Lee Hi) as Shadow from Clan Light Shadow

Special Cast :
-Song Dongwoon BEAST
-Song Jieun SECRET

Genre: Fantasy, Hurt, Romance, & Action
Rating: 13+
Theme Song (for Chap. 16 ) :
*Kim Jaejoong – Mine
*Justin Bieber – Bad Day
*4Men – Thorn Love
Lenght: Cont.

Author’s Note :
*FF ini murni buatan otak saya yang khayalan dan imajinasinya tingkat dewa^^.
*Istilah dan alur cerita ff ini murni buatan saya >.<
*Ini ff terinspirasi awalnya gegara nonton MV Shadownya Beast^^ trus sampai akhirnya fantasi saya yang berlebihan mulai bekerja (?) memimikirkan hal – hal diluar logika yang berhubungan dengan Shadow. Hehehee XD
*Yang gak suka, gak usah baca ya^^ *Apa ini ? #Plaakkk
* Bacanya jangan buru – buru, santai aja... :P
*WARNING : DILARANG KERAS MENGCOPAS FF !! Typo bertebaran dimana – mana !!

HAPPY READING^^ !!

****~’Tidak ! Tidak ! Aegle ! Jangan tinggalkan oppa !! Andwae !! Oppa menginginkanmu !! Tetaplah disini !! Jangan pergi !!‘~**** - Zelo

AUTHOR P.O.V

Seorang namja tampan nampak berdiri sendiri disebuah gurun pasir yang sangat luas dan gersang, mata rusanya terus berputar mengamati sekeliling yang terlihat sangat begitu asing dimatanya. Namja tampan itu adalah, Zelo. Dia sekarang sedang kebingungan karna tiba – tiba berada ditempat yang sangat asing.

“Tempat apa ini ?”guman Zelo lirih.

Mata rusanya memandang jauh sekitar gurun pasir itu dan hasilnya, ia tidak menemukan apapun. Yang terlihat dimatanya hanyalah hamparan pasir putih dan rerumputan liar kering, tak ada yang lainnya. Namun Zelo merasa aneh, dia berada disebuah gurun pasir tapi dia tidak merasakan panas yang menyengat seperti gurun pasir pada umumnya. Langit digurun pasir itu terlihat berwarna keabu – abuan, seperti mendung. Tapi anehnya langit mendung digurun itu tak kunjung menitikan airnya.

Dengan  ragu, Zelo pun melangkahkan kakinya menyusuri gurun pasir itu dengan bola mata yang terus berputar melihat sekelilingnya, sesekali dia menggaruk belakang kepalanya karna bingung kenapa dia bisa berada digurun pasir itu dan dia semakin bingung saat tak ada satupun orang yang terlihat digurun itu kecuali dirinya. Namun langkahnya seketika terhenti, saat dia melihat seorang yeoja bersurai light brown berdiri membelakanginya.

Zelo menautkan alisnya “Siapa kau ?”tanyanya heran.

 

ZELO P.O.V

“Siapa kau ?”tanyaku pada yeoja asing yang berdiri membelakangiku sekarang.

Aku heran, darimana datangnya yeoja ini ? Karna sepanjang mataku memandang hanya hamparan pasir putih yang terlihat dan sekarang tiba – tiba ada seorang yeoja yang berdiri membelakangiku, membuatku sedikit takut dan terkejut.

“Siapa kau ?”tanyaku lagi karna dia tidak memberi reaksi apapun terhadap pertanyaanku tadi.

Dan perlahan kulihat dia memutar tubuhnya, hendak menghadapku yang ada dibelakangnya. Akupun memicingkan mataku, memperhatikan gerak - geriknya.

‘WUUUUSHHHH!’

Tiba – tiba semilir angin sejuk menerpa kuat wajahku, membuatku merasa tenang dan nyaman. Tapi, ada apa ini ? Jantungku... Ada apa dengan jantungku ? Kenapa jantungku tiba – tiba berdetak cepat dan tak menentu.

Aku menekan dadaku kuat, entah mengapa aku merasa detak jantungku itu membuat ku sakit. Sedangkan yeoja itu, dia sekarang sudah berdiri menghadapku. Namun aku menundukkan wajahku karna sulit bernafas dan rasa sakit dijantungku. Tapi, perlahan aku mengangkat wajahku dan seketika tubuhku membeku saat melihat wajah yeoja itu.

 

AUTHOR P.O.V

‘DEGGG!’

Tubuh Zelo membeku seketika melihat yeoja itu, yeoja bersurai coklat terang bermata biru berkilat itu.

“A.. A.. Aegle....”ucap Zelo tak percaya.

Namja tampan itu terperangah kaget saat melihat yeoja yang ada dihadapannya itu, matanya melebar dan mulutnya sedikit menganga karna tak percaya. Zelo yakin kalau yeoja yang ada dihadapannya sekarang adalah Aegle, adiknya. Karna di buku *The Sunrise* tertulis adiknya memiliki mata berwarna biru berkilat dan bersurai coklat terang.

Aegle memandang Zelo sedih, membuat hati Zelo sakit dan tak tega melihatnya. “Mianhae...”ucap Aegle lirih.

Zelo mengulurkan tangannya hendak menggapai adiknya itu, namun tiba – tiba Aegle menitikan air matanya, membuat Zelo tertegun melihatnya. Aegle memejamkan matanya, dan perlahan dia pun memudar bersama hembusan angin digurun pasir itu, Zelo yang melihatnya pun tercekat kaget.

Mata rusa Zelo melebar, dia menggelengkan kepalanya kuat “Tidak ! Tidak ! Aegle ! Jangan tinggalkan oppa !! Andwae !! Oppa menginginkanmu !! Tetaplah disini !! Jangan pergi !!”Zelo berteriak histeris seperti orang kerasukan setan seraya memutar tubuhnya mencari Aegle.

‘BRUUGGHH!’

Zelo jatuh berlutut, tangannya mengepal kuat dan bulir – bulir air mata terjatuh dari pelupuk matanya. Giginya saling beradu, menahan isak tangisnya dan berusaha kuat. Namun semua sia – sia, dia merasa dunia ini tidak adil. Kenapa dia harus kehilangan adiknya dan mengapa hidupnya harus seberat ini ?! Pikirnya penuh amarah.

“TIDAAAKKKKKKKK!!!!!!”

“Yaa !! Zelo !! Kau sudah sadar ?!!”

“Hhhhhh~ Hhhhh~... Park... Park.. Park Hyejin...”

****

...ISTANA CLAN DARK SHADOW...

 “MINRI NUNNA ?!!!” seru Chaejin saat tahu siapa yang baru saja menolongnya dan membebaskannya dari ikatan kuat di ruang Nala.

Chaejin yakin itu Minri. Walaupun sebagian wajah Minri tertutup kain hitam, Chaejin bisa mengetahui itu Minri. Karna di punggung tangan yeoja itu terdapat gambar Nyx –Dewi Malam- dan hanya Minri lah yang punya, itu tanda yang diberikan Yongguk untuk Minri. (Tanda yang mengatakan kalau Minri adalah milik Yongguk)

“Sssstttttt ! Diamlah, jangan berbicara terlalu keras ! Nanti para penjaga datang !”Minri memperingatkan Chaejin.

Chaejin menautkan alisnya dan menganggukkan kepalanya mengerti.

“Sekarang kau pergi lah, dan bawa ini...”Minri memberikan sebuah batu giok berwarna putih berukiran Nyx ke Chaejin.

Chaejin menatap Minri, seakan menanyakan ‘Untuk apa ini ?’

“Berikan saja ini pada Yongguk... Dan berhatilah – hatilah...”tutur Minri seakan mengerti tatapan Chaejin.

“SIAPA DISANA ?!!!!”terdengar suara penjaga ruang Nala berteriak.

Chaejin pun menoleh ke arah sumber suara, dia melihat sebuah bayangan yang berjalan mendekati ruang Nala.

“Sekarang kau pergilah !! CEPAT !!”usir Minri setengah panik.

“Ne !! Aku pergi !!”ucap Chaejin dan hendak pergi.

Namun tiba – tiba Chaejin menghentikan langkah kakinya dan malah berbalik menatap Minri sendu, namja tampan itu kemudian berlari ke arah Minri dan memeluk yeoja itu.

‘GREEPPP!’

Chaejin memeluk Minri kuat, dia sedih harus meninggalkan Minri sendiri di Istana Clan Dark Shadow terkutuk ini.

“Gomawo nunna sudah menyelamatkanku, aku berjanji akan kembali lagi bersama Yongguk hyung untuk membawamu pergi dari sini !!” ucapnya.

“Ne !! Aku tahu, sekarang kau pergilah !!”pinta Minri pada Chaejin yang sudah seperti adiknya sendiri.

Chaejin melepaskan pelukannya dan segera pergi dari tempat itu bersama kepulan asap putih disekelilinginya, Minri tersenyum tipis menatap kepergian Chaejin.

“SIAPA DISANA ????!!” Teriak salah satu Dark Shadow penjaga memasuki ruang Nala. Dark Shadow itu menyipitkan matanya melihat sekeliling ruang Nala. “Tidak ada siapa – siapa.”gumamnya lirih seraya berlalu pergi dari ruang Nala tanpa curiga sedikitpun dan tidak menyadari bahwa Chaejin sudah tidak ada lagi diruangan itu.

‘Huufffttttt~...’ Minri menghela nafas lega panjang saat Dark Shadow penjaga itu sudah pergi, dia bersembunyi dibalik salah satu tiang yang sangat besar diruang Nala agar tidak diketahui penjaga tadi.

“Aku harap kau baik – baik saja Yongguk-ssi...”

****

...HAEWON HIGH SCHOOL...

“TIDAAAKKKKKKKK!!!!!!”teriak Zelo tiba –tiba.

“Yaa !! Zelo !! Kau sudah sadar ?!!” Hyejin yang sedang menunggu Zelo diruang kesehatan pun terlonjak kaget dan segera mendekati namja tampan itu.

“Hhhhhh~ Hhhhh~... Park... Park.. Park Hyejin...” Ucap Zelo lirih saat melihat Hyejin, nafas nya memburu dan tak beraturan, wajah tampannya pun dibanjiri keringat dingin. “Hhhh~.  Hhhh~... Dimana aku ?” Zelo berusaha mengatur nafasnya seraya melihat sekelilingnya.

“Kau diruang kesehatan sekolah, tadi kau tiba – tiba pingsan.. Jadi murid – murid yang lain membawamu kemari..”terang Hyejin.

Zelo terdiam, ternyata dia berada di ruang kesehatan sekolahnya dan hal tadi. Gurun pasir, Aegle, memudar, ternyata itu semua hanyalah mimpi dan bukan kenyataan. “Dimana Yeon Ra ?”tanyanya kemudian pada Hyejin setelah terdiam cukup lama.

“Ye ?Eoh, dia sedang dipanggil guru Insoo..”jawab Hyejin sedikit canggung.

Zelo mengangguk lemah, dia pun memejamkan matanya. Berusaha menormalkan perasaan dan keadaannya sekarang, dia merasa sangat berantakan dan tak bisa berfikir sekarang.

‘I just wanna say I love you ( I just wanna say I love you girl )’

Terdengar alunan lagu Vintage dari saku blazer almamater Hyejin. Zelo pun sontak menatap saku blazer Hyejin, begitupula Hyejin. Zelo mengangkat kedua alisnya “Sepertinya ada seseorang yang menelponmu..”celetuk Zelo.

Hyejin tersenyum kaku “Ahh, ne !”ucapnya canggung lalu merogoh saku blazernya untuk melihat siapa yang menelponnya. “Daehyun oppa...”ucap Hyejin saat melihat nama yang muncul dilayar ponselnya, Daehyun, kekasihnya. Hyejin menjawab telpon itu dengan sedikit canggung karna ada Zelo.

“Yeoboseyo ?”Hyejin menjawab telponnya sangat lirih.

“Yaa !! Park Hyejin !!! Kenapa lama sekali mengangkatnya ?!! Kau ingin membuat kekasih tampanmu ini mati menunggu suara indahmu ?? Dan lagi, kenapa kau mengangkat telponku berbisik seperti itu ?!”celoteh Daehyun dari seberang sana.

Hyejin menjauhkan ponselnya dari telinganya saat Daehyun berceloteh dengan suara yang amat sangat keras. Membuat telingannya sedikit sakit, menurut Hyejin suara Daehyun jauh lebih memekakkan telinganya dibanding suara Jieun ketika menelponnya.

Sementara Zelo, dia hanya tersenyum saat memperhatikan tingkah Hyejin saat menerima telpon yang bisa ia ketahui dari siapa. Jung Daehyun, siapa lagi kalau bukan dia ? Sehari setelah mengungkapkan perasaannya pada Hyejin, Daehyun memberitahu dia dan anggota J-Line yang lainnya dihalaman belakang sekolah, bahwa Park Hyejin adalah kekasihnya dan tidak ada yang boleh menyentuhnya selain dia. Daehyun juga mengatakan kalau sampai ada anggota J-Line yang menyukai Hyejin, dia akan menenggelamkan orangnya di sungai Han.

‘Aku !! Jung Daehyun !! Memberitahu Jung Ilhoon, Yoo Youngjae, dan Choi Junhong untuk tidak menyukai gadisku, kekasihku, cintaku, dan jiwaku !! Park Hyejin !! Kalau sampai salah 1 diantara kalian menyukai Hyejin, aku akan menenggelamkan kalian ke sungai Han dan menebar ikan Piranha di sungai itu untuk memakan salah satu diantara kalian !!!’seru Daehyun waktu itu dengan wajah sok sangarnya.

Zelo tertawa geli mengingat kata – kata hyungnya itu, dia kemudian kembali menatap Hyejin yang masih berbicara dengan Daehyun ditelpon. Zelo memandang Hyejin, dan tanpa dia sadari sebuah senyum terukir diwajah tampannya.

‘Aku sudah menemukanmu... Aku sudah menemukanmu, Sunrise. Kuharap kau bisa melindungi Clanku, Clan Light Shadow... Dan aku berjanji tidak akan melukaimu, tidak akan.’Zelo berkata dalam hati.

“Apa itu Daehyun hyung ?”tanya Zelo saat melihat Hyejin sudah mengakhiri percakapannya dengan Daehyun.

“Ne..”jawab Hyejin lemas, wajahnya tiba – tiba berubah murung.

Melihat wajah  murung Hyejin, Zelo mengernyitkan dahinya bingung “Waeyo ? Apa ada masalah ?”tanyanya.

Hyejin mengangguk “Dia menyuruhku untuk menemuinya sekarang juga, dia ada dihalaman belakang sekolah.”desah Hyejin lemah.

“Lalu apa masalahnya ? Temui dia..”

“Tapi...”

“Tapi apa ?”

Hyejin menatap Zelo ragu “Tapi, tadi Yeon Ra menyuruhku untuk menemanimu sampai dia kembali..”ujarnya lirih.

Zelo tersenyum simpul “Gwaenchanayo, aku sudah tidak apa – apa sekarang. Kau pergi saja, lagipula aku ingin kembali kekelas sekarang.”ujarnya.

Hyejin tersenyum “Eeeuummm.. Baiklah, kalau gitu aku pergi dulu Zelo-ah... Gomawo...”pamitnya.

“Ne.”Zelo tersenyum menatap kepergian Hyejin.

Namja tampan itu kemudian memandang lurus kedepan setelah Hyejin berlalu, Zelo sedang memikirkan mimpinya tadi dan tenggelam dalam keterdiamnya yang panjang sendiri diruang kesehatan. Namun mata rusanya kemudian menyipit dan alisnya saling tertaut. Tampaknya dia sedang berpikir keras.

“Wajah Aegle mengingatkanku pada seseorang... Tapi siapa ?”

****

...ISTANA CLAN LIGHT SHADOW...

“JANGAN BERCANDA JAEHEE !!”teriak Yongguk.

Diruangan Yongguk kini sudah ada Park Jaehee dan Himchan. Sepertinya Yongguk tidak percaya dengan apa yang baru saja Jaehee sampaikan padanya.

“Aku tidak bercanda ! Semua yang kukatakan memang benar ! Yongnam sudah menyiapkan pasukan Dark Shadow yang sangat kuat untuk menyerang kalian, bahkan dia sendiri yang melatih mereka. Dan Minri eonnie memang tidak pernah hilang ingatan, selama ini dia hanya berpura – pura demi melindungimu dan Clan Light Shadow.. Minri eonnie tidak mau kau, Zelo, dan Light Shadow terluka !! Dia sangat mencintaimu !!”terang Jaehee meyakinkan Yongguk yang masih tak percaya dengan apa yang dikatakannya.

Yongguk menggelengkan kepalanya tak percaya “Tidak mungkin... Tidak mungkin ! Bagaimana bisa Minri melakukannya ?! Tidak mungkin !!”

Tubuh Yongguk bergetar karena terlalu terkejut mendengar penuturan Jaehee.

“Apa dia bodoh ?! Kalau Yongnam sampai tahu, dia bisa terluka !!”Yongguk merutuki tindakan Minri.

Jaehee mendekati Yongguk “Itu karena dia sangat mencintaimu oppa..”

Sementara Himchan yang juga ada diantara mereka, terlihat memandang Yongguk iba. Dia kasihan sekali dengan keadaan Yongguk sekarang, selama ini Yongguk menderita karna kehilangan Minri dan selalu menyalahkan dirinya sendiri atas kepergian Minri dari sisinya. Bahkan berulang kali namja bertubuh tegap itu melukai dirinya sendiri karna Minri. Namun nyatanya Minri sengaja meninggalkan Yongguk dan berpura – pura hilang ingatan, demi melindungi Yongguk dan juga Clan Light Shadow. Membahayakan dirinya sendiri. Dan Himchan yakin, itu semakin membuat Yongguk bertambah bersalah terhadap Minri dan mengutuk dirinya sendiri yang tak bisa menjaga orang yang sangat dia cintai.

“Pergi!”

“Yongguk-ssi..”Himchan menatap Yongguk nanar.

“Aku bilang PERGI !!! PERGI !!!”usir Yongguk setengah berteriak.

Himchan hanya menghela nafasnya, kemudian menggandeng Jaehee untuk keluar bersamanya.

“Ayo..”

“Tapi Yongguk oppa...”

Himchan menatap dalam Jaehee “Dia perlu waktu untuk sendiri sekarang...”ujarnya lirih.

Jaehee melemah, dia pun menuruti Himchan untuk keluar meninggalkan Yongguk sendiri. Yeoja cantik itu kasihan melihat Yongguk, dia tidak tega. Tapi sayangnya tak ada yang bisa dia lakukan untuk Yongguk dan eonninya, Park Minri.

“Apa dia akan baik – baik saja ?”tanya Jaehee pada Himchan. Kini mereka sudah berpindah tempat ke ruangan Himchan.

Himchan tersenyum tipis “Dia akan baik – baik saja... Tenanglah...”jawabnya lembut seraya membelai pipi Jaehee.

Sementara diruangan Yongguk, namja bertubuh tegap itu terlihat mengepalkan tangannya kuat. Rahangnya mengeras dan giginya saling beradu. Matanya berkilat penuh amarah dan kebencian, kebencian akan sikap kakaknya yang sungguh diluar batas dan menyebabkan banyak orang menderita karenanya. Bahkan Minri yang tak tahu apa – apa juga harus menderita karena sikap kakaknya. Dan kali ini dia tidak bisa menahannya, hal ini benar – benar membuat hatinya tersulut api membara.

“Aku akan mengakhirinya !! Aku akan mengakhirinya !! AKU AKAN MENGAKHIRIMU BANG YONGNAM !!!!”teriak Yongguk keras seraya meninju tembok ruangan dengan tangannya.

****

...ISTANA CLAN DARK SHADOW...

YOUNGJAE P.O.V

“Untuk apa kau disini ?”ucap Jihye dingin saat melihatku berdiri dihadapannya ketika dia sedang berdiri menatap langit dunia Black Shadow di balkon Istana Clan Dark Shadow.

“Kumohon... Jangan lakukan ini padaku Jihye, jeball... Sikapmu ini benar – benar membuatku terluka...”mohonku padanya agar berhenti bersikap dingin dan acuh.

Jihye menatapku dingin, tatapan yang tak pernah kulihat sebelumnya “Aku tak peduli !”ucapnya seraya berlalu pergi dari hadapanku.

Aku terhenyak saat Jihye mengatakan bahwa dia tak peduli denganku dan pergi begitu saja bersama kepulan asap abu – abu disekitarnya.

‘Hhhhhh~’

Aku menghela nafasku berat seraya tersenyum miris, miris dengan keadaanku sekarang. Aku memejamkan mataku, menahan rasa sakit yang menjalar ditubuhku. Dan disaat itu pula, kilasan – kilasan tentang Jihye berputar diotakku.

‘Oppa, jika ingin menangis... Menangislah dibahuku...’
‘Meskipun dunia berputar balik, aku akan tetap selalu tinggal disisimu..’
‘Aku tak akan pernah membiarkanmu menangis dan bersedih lagi.’
‘Apapun yang terjadi, percayalah... Aku selalu berada disisimu, walaupun aku tak ada disampingmu...’

Aku membuka mataku kembali, mengukir senyum tipis diwajahku saat mengingat kata – kata Jihye dulu. “Tanpamu aku akan mati Aegle...”Aku menatap langit duniaku.

Aku tak bisa membiarkan hal ini terjadi Jihye, karena bagiku kau adalah nafasku. Karena hanya kaulah yang membuatku merasa hidup selama ini, dan aku tak akan membiarkanmu pergi dari sisiku.

****

...OTHER PLACE...

“Apa Hyejin mencintai Shadow iblis itu ?!!”gumam Jongup sendiri.

Kini namja bermata sipit itu tengah berjalan menyusuri jalanan kota Seoul dengan motornya. Jongup sedang berpikir keras tentang kejadian yang ia lihat kemarin sore. Kejadian dimana dia melihat, Daehyun, Destiny Shadow, orang yang diserangnya waktu itu mengantar Hyejin pulang kerumah keluarga Song dan mencium kening yeoja cantik itu. Dan dia benar – benar sangat terkejut melihat hal itu, bahkan dia tak percaya Hyejin bisa berada sangat – sangat dekat dengan musuhnya, Destiny Shadow. Jongup sebenarnya ingin sekali membunuh Destiny Shadow disaat itu juga, tapi melihat tatapan Hyejin yang begitu bahagia melihat Daehyun, dia pun mengurungkan niatnya.

‘Apa dia tahu kalau Hyejin adalah seorang Sunrise ?’pikir Jongup.

“YAAAA !!!!”

Tiba – tiba terdengar sebuah teriakan yang memekakkan telinga, membuat Jongup tersadar dari lamunannya dan refleks menghentikan motornya.

“Eoh ?”Jongup membuka kaca helmnya dan menoleh kebelakang.

Ternyata Jongup baru saja membuat seorang yeoja terjatuh karena mengendarai sembari melamun, Jongup pun segera mematikan mesin motornya dan menghampiri yeoja itu untuk membantunya.

“Gwaenchanayo ?”tanya Jongup seraya membantu yeoja itu berdiri, dia terlihat sangat khawatir “Mianhae, aku tadi melamun. Mianhae...”sesalnya.

Yeoja itu memicingkan matanya tajam menatap Jongup “Yaaa !! Kau tahu ?!! Kau hampir membunuh seseorang !!”teriaknya kesal tepat ke telinga Jongup.

“Mianhae, aku benar – benar minta maaf... Aku tidak sengaja melakukannya...”sesal Jongup lagi seraya memasang wajah sedihnya.

“Aaaiiisshhh !! Jinjja ?!!”gerutu yeoja itu kesal menatap malas Jongup, Jongup tersenyum kaku “Aww !!”ringis yeoja itu saat berusaha menggerakan kakinya, sepertinya kaki yeoja itu terkilir.

“Sepertinya kakimu terkilir..”ucap Jongup seraya melihat kaki yeoja itu.

“Sepertinya begitu...”sahut yeoja itu dengan wajah kesakitannya.

Jongup terdiam, dia sedang berpikir. Dia ingin menyembuhkan yeoja itu dengan kekuatannya, tapi ini tempat umum, dia tidak bisa melakukannya.

“Bagaimana kalau kubawa kau kerumah sakit ?”usul Jongup seraya menatap wajah yeoja itu.

“MWOL ?”mata yeoja itu seketika melebar saat mendengar kata rumah sakit. ’Kalau sampai dia membawaku kerumah sakit, bisa – bisa seluruh kota Seoul tahu kalau aku ini bukan manusia >.<’ yeoja itu berkata dalam hati.

“Ani ! Ani ! Aku tidak mau pergi kerumah sakit !!”jawabnya sedikit gugup.

Jongup mengerutkan dahinya “Waeyo ?”tanyanya heran.

“Eumm... Eumm... Aku benci rumah sakit !”serunya cepat.

Jongup menganggukkan kepalanya “Mmm... Baiklah, kalau gitu kau kuantar pulang saja bagaimana ? Dimana rumahmu ?”tanya Jongup lagi.

“Rumahku tidak jauh dari sini...”

“Baiklah, cha...”Jongup membantu yeoja itu berdiri. “Geundae, namaku Moon Jongup... Tapi kau bisa memanggilku oppa, karna sepertinya aku lebih tua darimu..”ujar Jongup seraya tertawa kecil.

Yeoja itu tersenyum mendengarnya, entah mengapa dia tiba – tiba merasa jatuh hati dengan pesona wajah malaikat Jongup yang sangat polos dan murni. Berbeda dari namja kebanyakkan. Senyumnya membuat semua orang selalu ingin berada didekatnya, menginginkannya dan mencintainya dengan tulus,  suaranya juga terdengar lembut. Benar – benar namja yang sangat murni, pikir yeoja  itu.

“Lalu siapa namamu ?”tanya Jongup membuyarkan lamunan yeoja itu.

“Ye?”yeoja itu tersadar “Eoh, aku Lee Ha Yi... Tapi kau bisa memanggilku Lee Hi...”

“Lee Hi ?”

****

...ISTANA CLAN LIGHT SHADOW...

“Insoo hyung, apa yang kau lakukan disini ?!”seru Himchan saat melihat seorang namja tampan bertubuh tegap berdiri didepan sebuah lukisan. Kang Insoo. Shadow yang menyamar menjadi guru di sekolahan Haewon High School.

“Eoh.. Kau, aniya... Aku hanya melihat lukisan ini...”sahut Insoo tersenyum simpul ke arah Himchan yang kini sudah berdiri disampingnya.

“Euumm... Lukisan ini...”gumam Himchan menatap lukisan yang dilihat Insoo tadi.

Lukisan 3 jenis bunga yang berbeda warna dan bentuk, yang terpajang manis di ruangan utama Istana Clan Light Shadow.

“Salah satu dari mereka akan mati, benar bukan ?”ucap Insoo menatap lukisan itu, wajah cerahnya berubah dingin.

Himchan mengalihkan wajahnya memandang Insoo yang masih menatap lukisan itu “Hyung...”ucapnya lirih.

Namja bermata kucing itu sepertinya tahu kemana arah pembicaraan Insoo selanjutnya, dia tertunduk mengernyitkan dahinya.

“Kau tahu ? Bahkan sampai sekarang Seunghyun tidak tahu bahwa anak - anaknya masih hidup....”

Himchan mengangkat wajahnya menatap Insoo “Hyung...”ucap Himchan lagi, meminta Insoo untuk menghentikan ucapannya.

“Kau tahu kenapa aku berada didunia manusia dan menjadi guru di Haewon High School selama ini ?”Insoo menarik sudut bibirnya seraya mendengus pelan “Itu karena aku ingin menjaga Zelo dan mengawasinya...”lanjutnya.

“Jeball hyung... Jangan bicarakan itu lagi...”pinta Himchan.

Insoo menatap Himchan dingin  “Destiny, Destroy, dan Aegle... Mereka adalah anak – anak Choi Seunghyun !! Sang Poine !! Dewa bayangan !!! Kau tahu itu dengan jelaskan KIM HIMCHAN !! Tapi kenapa kau malah berpura – pura tidak tahu tentang Destiny Shadow dihadapan Yongguk dan mengubah tulisan di buku *The Sunrise* dengan menghapus Destiny Shadow dan hanya menulis Aegle Shadow sebagai keluarga yang dipunya Zelo ?!!! WAE ?!!!!”seru Insoo menatap Himchan geram.

“Mianhae...”Himchan tertunduk, dia merasa bersalah dengan sikapnya selama ini.

Insoo menarik nafasnya dalam – dalam kemudian menghembuskannya berat. Dia menatap Himchan datar “Apa kau ingin menjadi egois seperti Gun Woo ? Aku tahu... Meskipun dia pemimpin yang baik, tapi banyak Shadow yang tidak tahu tentang apa yang dilakukannya pada anak – anak Choi Seunghyun dulu !!! Bahkan Yongguk pun tidak tahu bagaimana Gun Woo sebenarnya, yang dia tahu Lee Gun Woo adalah Pemimpin Dunia Black Shadow terbaik yang pernah ada. Hanya itu saja yang dia tahu...”

Insoo melangkahkan kakinya sedikit menjauh dari Himchan, menatap langit dunianya. “Setelah membunuh Hades dia benar – benar berubah. Yang dia inginkan hanyalah kesempurnaan dan kesempurnaan...“

Insoo menghela nafasnya lemah “Dia mengubah anak – anak Seunghyun yang separuh dewa menjadi Shadow terpilih.. Dia terlalu terobsesi akan kesempurnaan, hingga akhirnya dia mengorbankan mereka  yang masih suci dan tak berdosa demi memenuhi keinginannya. ”tutur Insoo.

Dan tanpa Himchan dan Insoo sadari, ada seseorang yang berdiri tepat dibelakang mereka. Mendengar semua apa yang dikatakan Insoo baru saja. Matanya melebar tak percaya dan tubuhnya gemetar karna terlalu shock akan kenyataan yang baru saja ia ketahui secara tak sengaja itu.

“Se....Se...Separuh dewa ?!”

Mata Himchan dan Insoo seketika melebar saat mendengar suara seseorang itu, suara yang sangat mereka kenali. Dengan cepat, Himchan dan Insoo pun berbalik kebelakang secara bersamaan.

“YONGGUK-SSI !!”seru Himchan dan Insoo bersamaan.

TBC...